Goa Rancang ,Desa Wisata Bleberan Playen Gunungkidul
Wednesday, 5 December 2012
Gb. Mulut Goa dilihat dari dalam
Baca Juga
Jalan masuk ke lokasi Goa Rancang sekitar 1,5 km masih merupakan jalan batu yang belum beraspal atau jalan bekas aspal yang sudah hancur, sehingga perlu kehati-hatian bagi pengendara motor maupun mobil apalagi di musim hujan karena licin.
Gb. Lubang Gua dengan stalagtit dan stalagnit
Kios pedagang kecil sekitar Goa serta gedung sekretariat dengan lambang tunas kelapa ditemboknya berada sebelum masuk ke dalam goa.Disebelah barat goa tersedia lapangan kecil yang bias dipakai untuk kegiatan atau upacara bila melakukan perkemahan di sekitar Goa Rancang.Di atas goa tersedia lahan yang bisa dipakai untuk berteduh maupun berkemah walaupun disekitarnya ada bebatuan alam tetapi bila ditata dengan baik justru menjadi artistic.
Di samping sebelah barat tersedia kamar kecil yang bisa dipakai pengunjung atau peserta perkemahan untuk buang air kecil maupun besar.
Memasuki Gua Rancang kita harus turun melewati tangga batu dan langsung akan kita jumpai pohon besar yang menjulang tinggi sampai ke luar goa.Didalamnya dipenuhi dengan dinding-dinding gua dengan stalagtit dan satalagnit yang indah.Ada tanah datar seluas kurang lebih 2 kali lapangan bulu tangkis yang bisa dipakai untuk istirahat maupun melaksanakan kegiatan yang akan dilaksanakan.
Melihat lokasi di sekitar Goa Rancang ,maka lokasi ini biasa menjadi lokasi perkemahan maupun wisata alam bagi masyarakat Gunungkidul khususnya lembaga pendidikan tetapi tidak menutup kemungkinan wisata dari luar Gunungkidulpun bisa ditarik ke lokasi ini dalam rangka penelitian ilmu pengetahuan.Pemerintah daerah perlu mendukungnya dengan jalan yang beraspal minimal sampai di lokasi Goa mengingat saat ini jalan tersebut sudah dalam kondisi rusak.
Perawatan bangunan yang adapun perlu dukungan semua pihak agar minimal bangunan yang sudah ada bisa dipakai sewajarnya serta menjadi pendukung perkembangan Goa Rancang.Semoga semua pihak yang saling berkompeten bisa salng bahu membahu untuk merawatnya sehingga bisa menjadi asset daerah Gunungkidul. Serta untuk instansi terkait agar membangun jalan masuk yang layak mengigat desa wisata ini sudah sangat ramai di kunjungi wisatawan.
infowagu, azzamudin, GunungkidulUnited